Kelebihan dan Kekurangan Pintu Aluminium
Pintu adalah bagian dari bangunan yang berfungsi sebagai bukaan yang melekat pada bidang atau dinding. Fungsi pintu adalah memberikan sirkulasi terhadap arus masuk keluarnya orang dalam suatu bangunan atau kendaraan. Pintu juga terdapat pada lemari, kulkas, dan lain sebagainya. Bahan pembuatan pintu ada beragam. Salah satu bahan pintu terbaik adalah aluminium karena memiliki keunggulan yang tidak dimiliki oleh bahan lainnya meskipun terdapat kekurangan yang harus diperhatikan. Berikut adalah penjelasannya.
A. Kelebihan Pintu Aluminium
1. Memilki Banyak Model
Selain memiliki tekstur halus dan kuat, pintu berbahan aluminium memiliki model yang beragam dan dominan bergaya Eropa. Sebab itu, pintu aluminium terkesan lebih mewah dan rapi seperti rumah-rumah di negara barat. Meskipun susah untuk ditambahkan ornamen karena sulit diukir, masih terdapat banyak opsi warna yang bisa dipilih dan disesuaikan dengan konsep warna pada bangunan.
2. Mudah Dalam Urusan Transportasi
Kelebihan pintu aluminium yang satu ini menguntungkan dua pihak, yaitu penjual pintu dan konsumennya. Karena aluminium berbobot ringan, transportasinya terbilang mudah dan murah sehingga jual pintu aluminium bisa menjadi bisnis yang menguntungkan. Dari segi konsumen, bobot ringan pintu aluminium bermanfaat dalam pemasangan serta meringankan pembiayaan transportasi untuk ke rumah atau lokasi pembangunan.
3. Pemasangannya yang Mudah
Hal yang perlu diperhatikan dalam pemasangan pintu aluminium adalah ukuran terhadap dinding yang akan dipasangkan. Dapat dijadikan sebagai pintu double atau singgle. Pintu aluminium juga mendukung struktur jendela kaca, partisi kantor swasta, kantor pemerintah, taman, dan lain sebagainya.
4. Warna yang Awet
Perwarnaan untuk interior berbahan aluminium seperti kusen atau pintu, bisa menggunakan cat khusus aluminum supaya catnya tidak mudah terkelupas. Namun pada dasarnya, warna pintu aluminium dari pabrikan sudah bagus, biasanya berwarna kehitaman atau chrome sehingga tidak sedikit pengguna lebih memilih untuk membiarkan warnanya tanpa dicat karena dinilai lebih tahan dan elegan.
5. Ketahanan yang Luar Biasa
Cuaca pancaroba yang sering berganti, apalagi di lokasi yang kerap diterjang badai, pemilihan bahan pintu perlu diperhatikan. Pintu aluminium cukup keras dan tahan di berbagai cuaca. Meskipun pada akhirnya akan rusak, tetapi durasi mencapai kerusakan tersebut cukup lama. Selain cuaca, rayap, jamur, atau hama juga menjadi penyebab pintu rusak. Beruntungnya, aluminium tidak akan bisa termakan rayap dan ditumbuhi jamur seperti pintu berbahan kayu.
6. Mengedepankan Estetika
Sebenarnya estetika tergantung dari selera pengguna, tetapi pintu berbahan aluminium dominan memiliki estetika yang rapi dan elegan. Apalagi pada zaman modern sekarang ini, pembuatan pintu aluminium dapat menggunakan mesin canggih sehingga hasilnya lebih bagus. Selain itu, pewarnaan juga dapat dilakukan dengan pelapis laminating atau pun cat khusus aluminium.
7. Ramah Lingkungan
Pemilihan pintu dengan bahan aluminium sangat baik karena ramah lingkungan. Bahannya tidak mengandung zat racun atau toksin yang terlepas kemudian terhirup oleh diri sendiri atau pun alam sekitar. Selain itu, karena tidak mudah terbakar atau pun hancur, pintu aluminium tidak akan lebur yang bisa mempengaruhi kualitas tanah sekitar.
8. Kinerja yang Bagus
Sebagai kerangka rumah atau bahan pintu, aluminium memiliki kinerja tinggi dan mampu memberikan proteksi maksimal terhadap kebaran dan pencurian rumah. Bobotnya ringan sehingga mudah ditarik dan didorong, namun termasuk dalam logam yang keras dan awet. Bahannya juga anti stress dan hanya memerlukan perawatan sederhana.
B. Kekurangan Pintu Aluminium
1. Memiliki Harga yang Relatif Mahal
Karena pemasangannya harus teliti sehingga wajib menyewa tukang profesional dan bahannya yang sangat berkualitas, harga Pintu Aluminium cenderung lebih mahal dibanding pintu berbahan lain. Tetapi jika dipikirkan, harga yang ditawarkan cukup sepadan dengan kualitas dan keawetan yang diberikan.
2. Bentuk yang Monoton dan Statis
Pintu yang terbuat dari aluminium memiliki bentuk yang susah dibentuk, tidak seperti bahan kayu sehingga bentuknya itu-itu saja. Tetapi pintu aluminium zaman sekarang sudah muncul dengan berbagai bentuk, sikunya dibuat melengkung atau dibuat gelombang dan lain sebagainya.
Kesimpulan
Pintu yang terbuat dari aluminium memberikan ketahanan lebih baik daripada berbahayan kayu yang mudah termakan rayap dan dirusak oleh cuaca. Perawatannya juga terbilang mudah dan tidak mudah rusak. Hal yang perlu diperhatikan adalah dari segi pendanaan yang lebih mahal serta terbatasnya modifikasi pintu. Aluminium dikenal sebagai bahan yang kuat dan tidak mudah berkarat tetapi tetap memerlukan maintenance secara berskala.
1 komentar untuk " Kelebihan dan Kekurangan Pintu Aluminium"